Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Peluang menjadi Freelancer di Masa Pandemi Covid-19

Pixabay.com

Saat ini pandemi Covid-19 sudah sampai setahun di Indoneisa. Dampak yang paling dirasakan ialah perkembangan kondisi ekonomi yang menurun. Para pengusaha mengalami penurunan penjualan. para karyawan kehilangan pekerjaan, dan fresh graduate kesulitan mencari lowongan pekerjaan. 

Tapi, jangan sedih. Bagi Anda yang terkena dampak ekonomi dari pandemi, bisa mencoba sebagai pekerja lepas atau freelancer. Perlu diketahui bahwa freelancer merupakan seseorang yang bekerja tanpa kontrak jangka panjang kepada suatu perusahaan atau seorang klien. 

Mereka hanya bekerja ketika mendapat proyek atau tugas. Meski tidak mendapatkan penghasilan tiap bulan, namun tidak ada salahnya Anda mencoba. Peluang ini tidak hanya untuk Anda yang tidak memiliki pekerjaan, tapi juga bisa untuk yang mau menambah penghasilan. 

Berdasarkan data pada tahun 2019 dari International Conference on Management in Emerging Markets (ICMEM) SBM ITB, menyebutkan bahwa pada tahun tersebut terdapat 170 juta angkatan kerja di Indonesia. 30% dari angka tersebut merupakan freelancer. Jika dibandingkan dengan tahun ini, pastinya angka angkatan kerja freelancer meningkat. Hal ini juga dilihat dari tingginya masyarakat yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). 

Berikut kami akan memberikan beberapa tips untuk Anda yang ingin mengambil peluang menjadi freelancer di masa pandemi Covid-19 : Niat Mulailah dengan niat dan tekad. Jika Anda benar-benar ingin mencoba menjadi freelancer, lakukanlah yang terbaik. Mungkin saja nanti pekerjaan itu akan menjadi masa depan Anda. Pilih Bidang yang DIkuasai Pilihlah bidang pekerjaan sesuai dengan yang Anda kuasai dan sukai. 

Seperti, kemampuan menulis, fotografi, desain, IT, menerjemahkan, dan lainnya. Perkenalkan Diri Manfaatkan media sosial Anda untuk memperkenalkan diri sebagai freelancer. Mulailah dengan mengunggah foto-foto terbaik untuk Anda yang memiliki kemampuan fotografi. 

Kemudian, untuk Anda yang bisa desain, unggahlah desain-desain terbaik Anda. Begitu juga dengan bidang lainnya. Hal ini perlu dilakukan untuk memperkenalkan hasil karya kepada publik. Mungkin saja nanti ada kerabat atau relasi yang melihat hasil karya Anda dan kemudian memberikan proyek. Jika Anda tertarik dengan pekerjaan ini, mulailah mendaftarkan diri. Anda bisa mendaftarkan diri di situs-situs freelancer. 

Kemudian, siapkan portofolio terbaik Anda. Portofolio yang menarik merupakan kunci keberhasilan agar klien melirik Anda. Lalu, tunggulah sampai Anda mendapatkan klien. Perlu Anda ketahui bahwa freelancer juga memiliki banyak kelebihan atau keuntungan yang bisa didapat, yaitu sebagai berikut: 

1. Lebih fleksibel dalam mengatur waktu untuk bekerja. 

2. Lebih leluasa dalam menangani klien. Semakin banyak klien yang Anda tangani, semakin banyak pula penghasilan yang didapat. 

3. Anda pun bisa melakukan pekerjaan ini kapan pun dan di mana pun, tidak membutuhkan biaya transport atau makan seperti karyawan. 

4. Jika Anda terus bekerja keras dan memberikan harga yang tinggi, gaji perbulan Anda bisa melebihi gaji karyawan. 

5. Sebagai freelancer tentunya Anda akan mengumpulkan banyak pengalaman bekerja dari berbagai klien dan perusahaan. 

Hal ini mungkin akan membuat perusahaan melirik Anda, melihat dari banyaknya pengalaman yang Anda miliki. 

Meski begitu, freelancer juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diketahui, yaitu sebagai berikut: 

1. Karena Anda pekerja lepas, maka tidak akan mendapatkan tunjangan apapun. 

2. Karena Anda tidak memiliki ikatan apapun dengan perusahaan, maka Anda bisa saja diberhentikan dengan mudah. 

Bagaimana? Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangannya, pasti Anda akan mempertimbangkan kembali. Jadi, apakah Anda ingin mencoba menjadi freelancer atau tidak? Selamat mencoba!

https://feeds.feedburner.com/numpanglewat